Bakso oplosan berbahan daging babi ditemukan di pasar kopro, puri, dan grogol. Bakso oplosan tersebut ditemukan di penjual bakso curah. Bakso dijual di lapak tanpa kemasan dan tak diberi keterangan mengandung babi.
Ada dugaan bahwa tempat penggilingan bakso sengaja mencampurkan daging babi ke dalam baksonya karena harga daging sapi mahal. Namun, dikabarkan pula bahwa daging babi yang dibuat bakso itu berasal dari daging babi hutan alias babi “celeng”. Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan mengaku kesulitan membedakan bakso campur daging babi dengan bakso sapi asli. Sebabnya karena daging tersebut sudah menjadi bakso dan harus diuji melewati proses laboratorium.
Namun, bagi Anda penikmat bakso harus tetap waspada ketika ingin menikmati makanan bulat yang terbuat dari daging ini. Bagaimana cara mengetahui bakso itu tercampur daging babi atau tidak? Berikut cara membedakan bakso dari daging babi dan bakso dari daging sapi:
1. Cermati aromanya
Setelah bakso daging babi direbus di dalam dandang, biasaya aroma khas daging babi akan tercium. Pada umumnya, daging babi beraroma lebih amis dibandingkan dengan daging sapi. Untuk itu, Anda patut waspada jika aroma bakso tak seperti aroma bakso daging sapi seperti biasanya.
2. Cermati tekstur bakso
Daging babi celeng memiliki tekstur lebih kasar. Jika dijadikan bakso, maka akan mudah pecah bila ditusuk sendok. Jika Anda memakan bakso yang sudah terlihat seperti itu, maka lebih baik berhenti memakannya. Bisa saja bakso tersebut memang dicampuri dengan daging babi.
3. Rasanya berbeda
Jika bakso tersebut sudah tercampur degan daging babi, maka rasanya pun sedikit berbeda. Bakso tersebut, saat dikonsumsi akan terasa lebih gurih. Namun, ada juga pedagang bakso yang licik dengan menambahkan bawang putih untuk menghilangkan ciri khas bau daging babi tersebut.
4. Harganya lebih murah
Anda patut mencurigai harga bakso yang dijual murah di pasaran. Bakso oplosan yang dijual pasaran itu bisa saja mengandung babi karena dijual murah. Bakso oplosan biasanya dijual seharga Rp. 300 hingga Rp. 1.500 per butir, sesuai ukuran. Sedangkan, bakso sapi ukuran terkecil biasanya dijual dengan harga Rp. 1000 per butir. Agar tidak tertipu bakso tersebut mengandung babi atau tidak, alangkah baiknya membeli bakso yang sudah dikemas saja dan terdapat tulisan halalnya.
( sumber )