>> Kenali ciri - ciri jika anda terkena ISPA " Infeksi Saluran Pernapasan Atas "


Saat ini Indonesia sedang dilanda bencana besar yaitu kabut asap, yang dipicu oleh kebakaran hutan di Riau di tambah musim kemarau panjang, karena kualitas udara bersih kini berganti dengan kabut asap akibatnya timbul berbagai permasalahan kesehatan khususnya pernafasan, seperti sesak nafas dan ISPA, apa itu ISPA ?

ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas ) yaitu suatu penyakit infeksi akut pada seluruh bagian organ saluran pernafasan (hidung, sinus, paru-paru, faring & laring) penyebabnya banyak hal bisa karena virus, bakteri, jamur dan tentunya kabut asap tidak sehat. Telah banyak warga yang terkena ISPA, anak-anak bahkan orang dewasa sekalipun terkena penyakit yang satu ini. Dari suatu sumber mengatakan seseorang dalam 1x hirupan saja, sama artinya ia telah menghabiskan 10 batang rokok. Tentu keadaan ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut begitu saja. Sebab kesehatan bisa terganggu, ISPA juga menular, hingga bisa berujung pada kematian.

Ciri-ciri terkena ISPA diantaranya :

  • Demam dibarengi menggigil.
  • Lelah dan lemas.
  • Frekuensi napas lebih cepat dan bernafas sulit.
  • Nyeri tenggorokan (sakit saat menelan).
  • Batuk, pilek, hidung tersumbat karena berlendir serta bersin-bersin.
  • Oksigen dalam darah rendah.
  • Tingkat kesadaran menurun bahkan bisa hingga pingsan.

Oleh karena itul, penyakit ISPA ini perlu ditangani sedini mungkin, untuk mencegah gangguan pernafasan lainnya,
Jika anda atau anggota keluarga anda mengalami ciri - ciri seperti tersebut diatas, segara kunjungi layanan kesehatan terdekat ( Puskesmas atau Rumah sakit ), untuk mendapatkan perawatan medis.

Sedangkan, untuk mengantisipasi serta melindungi diri dari risiko gangguan kesehatan akibat kabut asap tersebut, menurut Tjandra, masyarakat perlu melakukan langkah -  langkah sebagai berikut:

  • Masyarakat perlu menghindari atau kurangi aktivitas di luar rumah/gedung, terutama bagi mereka yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernafasan.
  • Jika terpaksa pergi ke luar rumah/gedung maka sebaiknya menggunakan masker.
  • Minumlah air putih lebih banyak dan lebih sering.
  • Bagi yang telah mempunyai gangguan paru dan jantung sebelumnya, mintalah nasehat kepada dokter untuk perlindungan tambahan sesuai kondisi. "Segera berobat ke dokter atau sarana pelayanan kesehatan terdekat bila mengalami kesulitan bernapas atau gangguan kesehatan lain," kata Tjandra.
  • Selalu lakukan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS), seperti makan bergizi, jangan merokok, dan istirahat yang cukup.
  • Upayakan agar polusi di luar tidak masuk ke dalam rumah / sekolah / kantor dan ruang tertutup lainnya. 
  • Penampungan air minum dan makanan harus terlindung baik. 
  • Buah-buahan dicuci sebelum dikonsumsi.  Di samping bahan makanan dan minuman yang dimasak perlu di masak dengan baik.

( Sumber  )