Ketika kucing buang air kecil di atas karpet atau permadani, akan sangat sulit untuk menghilangkan baunya. Lalu apa yang harus dilakukan untuk menghilangkan noda dan bau urin kucing pada karpet?
Bau dan noda urin kucing harus hilang sempurna karena bila tidak, kucing biasanya akan kembali buang air kecil di tempat yang sama. Untuk menghilangkan bau serta noda urin kucing pada karpet, Anda bisa menggunakan penghilang noda yang dapat dibeli di toko atau bisa juga dengan larutan pembersih yang Anda buat sendiri. Berikut adalah tips serta langkah membersihkan noda serta bau urin kucing pada karpet:
1. Temukan area atau lokasi yang terkena urin kucing sebelum membersihkan noda atau bau urin kucing.
Tentu akan mudah dilihat bila noda urin kucing masih baru pada karpet, namun perlu usaha ekstra bila urin kucing sudah mengering.
2. Hapus noda urin yang baru dikeluarkan kucing secepat mungkin. Bila terdapat di atas karpet, ambil kain lap dan tekan dengan kaki untuk menyerap urin.
Hindari menggosok noda karena hanya akan membuat noda semakin melebar. Ulangi proses penyerapan urin dengan kain lap selama beberapa kali.
3. Buat larutan cuka dan air dengan perbandingan yang sama ke dalam mangkuk. Tuang secukupnya larutan cuka ke atas karpet hingga menembus ke dalam serat karpet.
Gunakan kain lap untuk menyerap kelebihan campuran cuka, atau bisa juga menggunakan wet vacuum (vakum basah) untuk menyerap kelebihannya. Biarkan area karpet yang sedang dibersihkan sampai benar-benar kering.
4. Taburkan sejumput baking soda pada karpet. Buat larutan setengah cangkir hidrogen peroksida dengan 2 sdt. deterjen cair dalam mangkuk.
Tuangkan larutan ini di daerah yang terkena. Biarkan campuran tersebut terlarut dalam baking soda.
5. Ambil sikat dan gosok campuran yang sudah dibuat ke atas noda. Gunakan sarung tangan saat menggosok area yang terkena noda urin kucing.
6. Biarkan area yang sedang dibersihkan kering secara menyeluruh sebelum menghilangkan sisa baking soda kering serta campuran lain dengan vacuum cleaner.
( sumber )