1. Manfaatkan "Efek Bunglon"
Jika merasa tidak bisa fokuskan pikiran, kalau sedang di kantor sebaiknya orang berusaha duduk di dekat rekan, yang sedang berkonsentrasi dalam pekerjaan. Keuntungannya: bisa ikut "tertular" konsentrasi orang lain, dan orang jadi tergerak untuk ikut beri contoh baik. Selain itu, kebiasaan buruk biasanya terkait dengan lingkungan sekeliling, jadi perubahan tempat duduk bisa menolong mengubahnya.
2. Cari Teman untuk Perangi Kemalasan
Berusaha perbaiki citra di depan orang lain adalah sifat manusia. Ini bisa digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan penting. Caranya: cari mitra yang punya tujuan serupa dan bisa diandalkan, kemudian tetapkan imbalan jika berhasil, dan hukuman jika tidak berhasil. Sang partner berfungsi untuk menjaga agar kedua belah pihak tetap berusaha dan mengantongi hadiah jika salah seorang tidak berhasil.
3. Pentingnya Komitmen Kerja
Anda suka mengganti tugas berkepentingan tinggi dengan tugas berkepentingan rendah, sehingga tugas penting pun tertunda? Cara mencegahnya: sebelum menundanya tetapkan komitmen. "Saya akan melakukan ABC dalam satu jam." Selain itu, jangan berharap akan punya waktu cukup untuk melakukan pekerjaan tersebut. Melainkan rencanakan dan sediakan waktu khusus untuk itu.
4. Gali Sumber Inspirasi Terdalam
Kalau sedang tidak termotivasi, sebaiknya berhenti sepenuhnya selama lima menit. Anda bisa meninjau ulang tujuan yang ingin dicapai dan visualisasi bagian yang paling memberi inspirasi. Jika Anda melakukan sesuatu yang Anda sukai, Anda pasti punya sumber inspirasi yang tidak akan pernah kering. Sumber inspirasi inilah yang kerap membedakan pemimpin besar dan pemimpin biasa.
5. Pergi ke Tempat Yang Berikan Inspirasi
Sebaiknya menyediakan waktu sekitar 90 menit per minggu untuk memikirkan langkah strategis bagi hidup dan pekerjaan, juga untuk memikirkan tugas berat, yang jika bisa, ingin dihindari. Untuk mempermudah, sebaiknya itu dilakukan di tempat yang bisa membantu agar berada dalam situasi pikiran yang tepat.
6. Nikmati Suasana Outdoor
Berlawanan dengan intuisi, kelelahan mental tidak disebabkan kelelahan pada bagian otak yang digunakan untuk fokuskan diri. Sebenarnya itu disebabkan kelelahan bagian otak yang memblokir gangguan. Menurut studi, berjalan-jalan (terutama di alam terbuka) bantu kembalikan kemampuan otak untuk memblokir gangguan, karena di alam terbuka pikiran bisa bebas melanglang-buana.
7. Berolahraga Sebelum Ambil Keputusan Penting
Jika harus mengambil keputusan penting dan melaksanakannya, ada baiknya berolahraga dulu sekitar 30 menit, agar aktivitas jantung meningkat dan merasa lebih berenergi. Sebuah studi yang diterbitkan British Journal of Health Psychology menunjukkan, latihan konsisten berdampak positif pada niat kerja.
8. Bekerja Sampai Tuntas
Memiliki citra sebagai orang yang bekerja sampai tuntas juga membantu mendorong motivasi. Untuk memperkuat identitas sebagai seseorang yang bekerja sampai selesai, sebaiknya menempatkan sifat ini sebagai salah satu hal utama dalam hidup. Selain itu, untuk komitmen kecilpun kerjakan semuanya sampai tuntas.
( sumber )